Juli 2015

    Bazar Pakaian Baru dan Pantas Pakai Masjid Nurul Islam dan Salimah


      
    Dear SDIT Alamania, Ahad 5 Juli 2015 adalah momen yang cukup ramai di halaman SDIT Alam Nurul Islam. Pasalnya, even tahunan bazar pakaian baru dan pantai pakai sedang berlangsung. Acara tersebut adalah kerjasama antara SDIT Alam Nurul Islam, takmir masjid Nurul Islam dan Salimah Pundung. Pakaian pantas pakai berasal dari sumbangan orang tua/wali siswa bersamaan dengan shodaqoh paket sembako yang dibagikan kepada masyarakat sekitar.
    Diawali Dg Bazaar sandang murah menjelang iktikaf … Antusias sekali Bazaar baju layak pakai itu . Baju baju dihargai dan dijual 1000-10.000 sesuai kondisi baju. Lebih Dr 200 warga sekitar memadati halaman masjid nurul islam. Hasil Bazaar sepenuhnya dipergunakan Untuk operasional majelis taklim Salimah pundung. Tahun ini memperoleh omzet sebesar 6 juta .. Alhamdulillah .. Semoga berkah untuk donatur dan warga . 
    Selain menyelenggarakan bazar, masjid Nurul Islam juga melaksanakan kegiatan I'tikaf. kali ini juga berbarengan dengan kegiatan Camping Quran Ramadhan yang diselenggarakan oleh Rumah Tahfdiz Teladan. 
    Selain itu peserta i'tikaf juga menyertakan peserta keluarga yang dihadiri lebih dr 40 orang. Menjelang akhir Ramadhan justru masjid Nurul Islam semakin ramai dengan aktivitas i'tikaf dan kegiatan yang mengiringinya. Padahal kegiatan SDIT Alam Nurul Islam sendiri libur kurang lebih satu bulan setelah tutup tahun ajaran dan terima rapot.
    Diadaptasi dari www.quranteladan.com

    Bupati Sleman Melakukan Peletakan Batu Pertama Gedung KBTKIT Nurul Islam

    Dear SDIT Alamania, Alhamdulillah di bulan Ramadhan kali ini setelah resmi membebaskan tanah di wilayah padukuhan Bedog Trihanggo Sleman, Yayasan Nurul Islam memulai prosesi pembangunan Gedung KBTKIT Nurul Islam. Acara Peletakan Batu Pertamanya dilakukan oleh Bupati Sleman Bapak Drs. H. Sri Purnomo, MM pada hari Ahad, 5 Juli 2015. Acara yang juga disertai dengan bakti sosial pembagian bingkisan sembako kepada masyarakat sekitar itu dihadir juga oleh Bapak Camat Gamping, Muspika dan pejabat kalurahan hingga dusun. 
    Setelah acara peletakan batu pertama dilanjutkan dengan pengajian oleh ust, Wargiyono yang hangat menyapa warga. Semoga dengan dimulainya pembangunan gedung KBTKIT Nurul Islam ini akan menambah dan meningkatkan proses pendidikan terutama di tingkat usia dini di bawah naungan Yayasan Nurul Islam. Ditargetkan 1 tahun kedepan pembangunan  akan sempurna tuntas selesai.

    Bakti Sosial dan Buka Bersama Ramadhan 1436 H

    Dear SDIT Alamania, momen Ramadhan kali ini berbarengan dengan akhir tahun ajaran 2015-2015. Sehingga liburan akhir semester akan berlanjut ke libur lebaran. Cukup panjang, hampir 1 bulanan. Tentu libur panjang selama Ramadhan harus punya efek positif. Ibadah Ramadhan harus lebih giat dan target-target harus dapat tergapai. Karena Ramadhan bersamaan dengan liburan panjang, dengan itu juga program Pesantren Ramadhan tidak bisa dilaksanakan. Namun beberapa agenda tahunan tetep dilaksanakan. Salah satunya adalah Bakti Sosial pembagian Sembako kepada masyarakat sekitar dan Buka Puasa Bersama Ramadhan. Acara tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 Juni 2015.
     Paket sembako berasal dari donatur para orang tua atau wali siswa. Setiap paket berisi beras 3 kg, minyak goreng 1 liter, gula pasir 1kg, teh dan susu kaleng. Terkumpul 413 buah paket sembako yang siap ditasarufkan ke masyarakat sekitar SDIT Alam Nurul Islam.

    Hari Sabtu, siswa-siswi berangkat jam 14.00. Untuk kelas 4 dan 5, kelas 6 juga masih diikutsertakan, berkumpul di masjid setelah sholat 'Ashar berjama'ah mereka menerima briefing dari koordinator pembagian sembako. Setelah dibagi beberapa kelompok untuk beberapa titik bagi di setiap RT di dusun Cambahan dan Pundung, anak-anak kemudian diminta langsung mengambil paket sembako. Setiap anak membawa satu buah paket. Dengan dibersamai ustadz/ah mereka menuju lokasi tempat pembagian. 

     Di sana sudah menunggu Pak atau Bu RT yang akan menjadi pemandu menunjukkan ke setiap rumah mana sembako tersebut akan dibagikan. Beberapa rumah masih dicocokkan dulu dengan data yang dibawa oleh ustadz/ah. Bahkan ada data kepala keluarga yang dari kenampakan rumahnya termasuk kaya, karena punya mobil dan rumahnya cukup mewah. Untuk data yang seperti itu dibatalkan karena prioritas bagi yang memang layak dapat sembako saja.
     Jika kelas atas membagikan sembako, kelas bawah mengikuti acara penggalangan dana untuk muslim Rohingya dan dilanjut dengan dongeng bersama Kak Aris Pahlawan Bertopeng. Di acara penggalangan dana Rohingya, anak-anak diberi tayangan terkait dengan penderitaan muslim Rohingya yang diusir dari tanah airnya oleh kaum dzalim. Sehingga mereka harus melarikan diri menggunakan kapal-kapal kayu. Beberapa terkatung-katung berbulan-bulan di tengah laut. Kelaparan dan sakit. Alhamdulillah, beberapa pengungsi ditampung rakyat Aceh dan diberi kebutuhan seperti pangan, sandang dan tempat tinggal layak sehingga bisa hidup nyaman. Dari penggalangan dana Alhamdulillah terkumpul dana Rp. 3.570.900 dan 5 real untuk penyalurannya dilakukan melalui ACT, Aksi Cepat Tanggap DIY. Atas nama panitia menyampaikan Jazaakumullahu Khairan Katsiraa atas peran serta Bapak/Ibu Orang Tua/Wali siswa SDIT Alam Nurul Islam dalam memberikan shodaqoh berupa paket sembako dan dana bagi muslim Rohingya. Semoga Allah membalas dengan balasan terbaik, berlipat terkhusus di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini. Amiin.





    Lomba Pustaka 2015

    Dear SDIT Alamania, di setiap akhir semester, SDIT Alam Nurul Islam selalu menyelenggarakan kegiatan sebagai media untuk aktualisasi potensi dan kemampuan setiap siswa. Jika akhir semester ganjil ada Nuris Games, sebagai media aktualisasi kemampuan fisik dan ketrampilan. Nah, di akhir semester genap ada Lomba Pustaka sebagai media aktualisasi kemampuan intelektual dengan basis pustaka. Kali ini, Lomba Pustaka berbarengan dengan puasa Ramadhan 1436 H sehingga beberapa mata lomba disederhanakan supaya tidak melelahkan siswa. Pembukaan Lomba Pustaka bersamaan dengan acara Pawai Tarhib Ramadhan.


    Prosesi pembukaan ditandai dengan pemotongan tali yang mengikat balon terbang yang akan mengangkat tulisan LOMBA PUSTAKA 2015. Perlahan tulisan berwarna emas tersebut naik dan membentang di atas lapangan tempat peserta berkumpul. Lomba Pustaka berlangsung dari tanggal 15 hingga 18 Juni 2015. 
    Lomba Pustaka dibagi menjadi 3 kategori. Kategori Kelas Bawah, Kelas Atas dan Umum. Kelas Bawah terdiri dari : Lomba Mewarnai, Lomba Puzzle, Lomba Calistung (Baca Tulis dan Hitung) dan Komunikata. Untuk Kelas Atas ada Lomba Menggambar dengan alur cerita, Rangking 1, Lomba menulis cerita berkesan dan Lomba Tebak Kata Bertema. Untuk kategori Umum ada Water Rocket, Kreasi Sains, Spelling Bee, Kliping, Tunurisba (Tuju Menit Nurul Islam Membaca), Lomba Pemilihan Raja dan Ratu Buku 2015 dan Parade Puisi Ustadz/ah. 
    Di Lomba Kreasi Sains, setiap peserta diharuskan mengumpulkan kreasi yang bertemakan temuan teknologi sederhana untuk mengatasi sebuah permasalahan. Beberapa yang terkumpul karyanya, alat untuk melatih fokus, berupa kawat berulir yang harus diikuti manakala tersentuh akan mengeluarkan bunyi. Ada Jembatan hidrolik yang terbuat dari stik ice cream dan suntikan. Dan banyak lagi lainnya.
     Untuk lomba Water Rocket, diikuti 3 peserta. Karena merupakan cabang lomba baru sehingga belum cukup familier. Peserta bisa bergrup maupun individu. Kelas Roket yang dilombakan adalah roket air tanpa nozzle. Sehingga setiap peserta menggunakan roket dengan bahan dari botol mineral dengan ukuran bebas. Setiap peserta diberi kesempatan meluncurkan sebanyak 3 kali. Setiap kali luncur dengan 5 kali pompa. Sedangkan peluncurnya sudah disediakan oleh panitia. Di lomba perdana ini, roket yang terjauh diluncurkan sepanjang 13 meter. Ya lumayan bagi pemula, bisa ditingkatkan untuk tahun depan.
    Lomba yang gak kalah serunya adalah Spelling Bee. Yaitu lomba mengeja kata bahasa Inggris. Untuk lomba kali ini panitia terkhusus mendatangkan juri Native Speaker. Dia adalah David yang asalnya dari Australia. Diawalnya dikira ia gak puasa, pas ditawari minum ia menjawab, "I'm Fasting, I'm Muslim." Subhanallaoh !! ternyata ia muallaf yang baru saja masuk Islam dan di bulan Ramadhan kali ini juga ikut melaksanakan puasa.
     Yang tak kalah seru juga ada lomba parade puisi. Lomba ini terkhusus untuk ustadz/ah saja. Setiap level kelas ditambah guru mata pelajaran BTAQ mengirimkan perwakilannya. Perwakilan bisa perorangan ataupun kelompok. Guru Kelas 6 menjadi yang pertama, mereka mewakilkan ustadz Gusdul aka Abdullah Imaduddin. Beliau memang jagonya baca puisi. 
     Untuk guru BTAQ mengirimkan duet ustadzah Yuni dan ustadzah Maryani. Mereka membacakan 2 puisi yang temanya berbeda jauh. Satunya bertema perjuangan dan satunya lagi bertema Ayamku. Sudah bisa kebayang kan gimana dua puisi tersebut dibaca saling bersahutan. Gak nyambung blas dan lucu abis.
    Kelas 5 diwakili oleh ustadz Ariefuddin. Puisi yang dibawakan adalah berjudul "Tuhan Tuju Senti" karyanya Taufik Ismail. Karena beberapa kata yang anak-anak tidak menangkapnya mungkin yang membuat beberapa anak kurang konsen. Begitu disusul puisi kedua berjudul 'Jerawatku', baru anak-anak merasa nyambung dan senyam-senyum.



    Yang sangat aktraktif yaitu perwakilan dari guru kelas 2. Puisi dan teatrikal digabungkan menjadi satu. Jadinya, pesan yang disampaikan akan lebih kuat karena bukan semata bunyi kata saja tapi juga ditambah akting yang menarik. 
    Kelas 4 diwakili oleh ustadz Mukhtasar. Beliau menyampaikan puisi hasil karyanya sendiri. 
    Al Haaaqqoh . . 
    Suara itu memecah kesunyian 
    Ma al - Haaaqqah . . .
    Berpadu tanda tanya tak berkesudahan
    Wa Ma Adraaka Ma al-Haaaqqoh . . .
    Membumbung tinggi cakrawala harapan

    Duhai Anak Zaman !
    Adakah kau ingat
    ketika pagi menjemputmu,
    kitab suci di tanganmu,
    qiraah tartil mendengung di telingamu,
    al-ma'tsurat menjadi sarapanmu,
    wejangan Bapak dan Bu Guru selalu memekakkan telingamu?

    Engkau menggeliat melawan 
    kau katakan, "Aku tak mau, aku lelah, aku capek."
    "Tidak adakah permainan yang lebih asyik?"
    "Di manakah obrolan yang lebih menarik?"

    Kawan !
    Dulu . . . aku juga melawan
    dulu . . . aku juga tidak mempedulikan
    dulu . . . aku juga tidak pernah menghiraukan.
    Bahkan, dulu aku sempat bingung
    tidak tahu mana hewan, man setan

    Tapi, taukah Engkau Kawan ?"
    Aku juga kehilangan 
    batinku kesepian
    diriku sendirian
    Padahal hidup terus berjalan
    memecah kerasnya batu jalanan
    terbentur, tersungkur, menghambur, lari, mengancam,
    diancam, menghantam, dihantam, dan . . .
    akhirnya, toh tetap semuanya menuju makam

    Kawan !
    Aku tau Engkau bingung
    mengapa harus ikut,
    Aku tau Engkau heran
    mengapa dipaksa manut,
    Aku juga tau Engkau bertanya
    apalagi yang harus diturut,

    Setiap derap langkah di sini
    dianggap petunjuk,
    Setiap canda dan tawa di sini dianggap tajuk,
    Setiap gerak tangan di sini berlenggang mengetuk,
    Setiap degup jantung di sini
    berdetak khusyu'

    Maka dari itu, Kawan !
    Tundukkanlah kepala
    Lapangkanlah dada
    Pasanglah telinga
    Bukalah mata !
    Dan . . . syukurilah semua yang ada !
     Perwakilan guru kelas 1 mengikutsertakan salah seorang siswanya sebagai figuran. Selain itu penampilannya juga dihiasi dengan ilustrasi musik yang akan menghadirkan kesan yang kuat dan dalam.
      Dan puncak acaranya adalah penyerahan kejuaraan setiap lomba. Bersamaan dengan acara bakti sosial dan buka bersama hari Sabtu, 20 Juni 2015. Para juara sudah menunjukkan eksistensi kemampuan dan bakatnya. Para juara layak untuk menyandang predikat dan piala. Selamat untuk para juara !!