

Subhanalloh, ternyata tumbuhan mempunyai jenis bentuk akar yang bermacam-macam. Kukira dulu semua akar itu sama bentuknya. Ada yang serabut seperti rambut orang, lebat dan banyak. Ada yang sedikit tapi di tengahnya lebih tebal, lurus dari batangnya, terus ada cabang-cabang serabut kecil di sepanjangnya. Akar Tunggang namanya. Akar tunggang lebih susah nyabutnya dibandingkan akar serabut. Kemudian, kalo akarnya serabut daun tanaman panjang-panjang. Sebaliknya kalo akarnya tunggang daun tanamannya bulat-bulat.
Akar serabut tidak memiliki akar utama dan setiap bagian akar besarnya sama.
Akar tunggang adalah akar utama yang berukuran besar dan memiliki akar cabang.
Tumbuhan yang memiliki akar serabut, misalnya tumbuhan padi, jagung, rumput, dan tebu. Tumbuhan yang memiliki akar tunggang, misalnya pohon mangga, jambu, dan durian. Akar memiliki fungsi yang sangat penting. Fungsi akar sebagai penyerap air dari dalam tanah. Hal itu membuat lingkungan terhindar dari banjir karena air yang jatuh ke bumi diserap dengan baik. Akar tumbuhan juga membuat keadaan tanah menjadi subur. Jika tidak ada tumbuhan, air sulit diserap oleh tanah sehingga bencana banjir tidak dapat dihindarkan dan masyarakat akan mengalami kerugian.
tambahan :
1. Bentuk akar
- Monokotil : Memiliki sistem akar serabut
- Dikotil : Memiliki sistem akar tunggang
2. Bentuk sumsum atau pola tulang daun
- Monokotil : Melengkung atau sejajar
- Dikotil : Menyirip atau menjari
3. Kaliptrogen / tudung akar
- Monokotil : Ada tudung akar / kaliptra
- Dikotil : Tidak terdapat ada tudung akar
4. Jumlah keping biji atau kotiledon
- Monokotil : satu buah keping biji saja
- Dikotil : Ada dua buah keping biji
5. Kandungan akar dan batang
- Monokotil : Tidak terdapat kambium
- Dikotil : Ada kambium
6. Jumlah kelopak bunga
- Monokotil : Umumnya adalah kelipatan tiga
- Dikotil : Biasanya kelipatan empat atau lima
7. Pelindung akar dan batang lembaga
- Monokotil : Ditemukan batang lembaga / koleoptil dan akar lembaga / keleorhiza
- Dikotil : Tidak ada pelindung koleorhiza maupun koleoptil
8. Pertumbuhan akar dan batang
- Monokotil : Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
- Dikotil : Bisa tumbuh berkembang menjadi membesar
A. Contoh tumbuhan monokotil :
- Kelapa, Jagung, dan lain sebagainya.
B. Contoh tumbuhan dikotil :
- Kacang tanah, Mangga, Rambutan, Belimbing, dan lain-lain.
Macam bentuk akar lainnya.
1. Akar Adventif, akar yang tumbuh dari bagian tanaman yang bukan embrio atau karena munculnya bukan dari akar yang telah tumbuh sebelumnya. Akar adventif akan timbul dari 2 macam sumber, yaitu dari jaringan kalus dan dari akar morfologi primordial
contohnya : kersen, cemara, sukun, dan kesemek
2. Akar Udara (Aerial), adalah
akar tumbuhan yang berada di atas tanah. Akar ini umumnya bersifat
adventisius dan ditemukan pada beragam
spesies tumbuhan, termasuk
epifit seperti
anggrek,
bakau,
beringin atau
jejawi, dan
sangga upas (
poison ivy). Bentuknya sangat beragam, tapi secara umum dapat dikelompokkan menjadi dua jenis:
gravitrop negatif (tumbuh ke atas menjauhi tanah) dan
gravitrop positif (tumbuh ke bawah menuju tanah).
2. Akar Napas, ,akar ini tumubh tegak lurus ke atas sehingga muncul dari permukaan tanah atau air.

3. Akar Tekan, Sebuah akar utama yang tumbuh vertikal ke bawah dan melepaskan akar lateral yang kecil; terjadi di dicots. Root sistem pada tanaman ditandai oleh satu akar lama dari akar lainnya. Contoh: wortel.