Tarhib Ramadhan 1433 : Monster Sampah Vs Pahlawan Kebersihan

» » Tarhib Ramadhan 1433 : Monster Sampah Vs Pahlawan Kebersihan

Momen yang sangat ditunggu-tunggu anak-anak setiap tahun. Apalagi kalo bukan pawai tarhib Ramadhan. Di acara ini mereka bisa mengekspresikan kegembiraannya akan kedatangan Ramadhan. Serta ajakan bergembira kepada siapapun yang dijumpai. Berkeliling kampung dengan muka ceria serta menyebar pesan untuk gembira sambut Ramadhan.


Sebelum kafilah pawai berangkat, dikumpulkan dahulu di SDITAlam square. Anak-anak dibakar dulu semangatnya. Dipastikan dulu semua wajah terlihat ceria jauh dari guratan cemberut. Karena senyum akan menjadi senjata penyebar semangat bahagia Ramadhan.

Seperti biasa, sebelum berangkat ada teatrikal dahulu yang ditampilkan oleh teater ustadz. Kali ini tema yang diangkat terkait dengan semangat kebersihan, semangat pemilahan sampah, semangat untuk menyempurnakan keimanan karena kebersihan sebagian dari iman. Muncullah kisah seorang anak bernama ilmuwan yang jorok. Selalu makan tapi bungkusnya dibuang sembarangan alias nyampah. Suatu ketika saat tertidur di bawah pohon Aren, muncullah mimpi buruk. Sampah-sampah yang ia buang sembarangan  itu berubah menjadi monster sampah kertas dan monster sampah plastik. Mereka mengejar si ilmuwan kencang sekali. Pelarian bocah itu terhenti ketika datang Pahlawan Kebersihan dengan bersenjatakan sapu melibas habis kedua monster itu. Dan memasukkannya ke dalam tampungan bank sampah untuk didaur ulang.


Di depan barisan dibuka dengan mobil yang dilengkapi drum yang digebug oleh drummer SDITAlam, Sabiq. Sambil menyanyikan lagu-lagu sambut Ramadhan, barisan pawai berjalan mengelilingi kampung sambil membagikan jadwal Imsakiyah.


Weits, apaan tuh. Ustadzah kok berpakaian aneh. Ups, jangan salah dulu. Ini adalah rombongan 2 tuan putri yang akan menilai kebersihan tiap kelas. Menilai seberapa mereka serius menyambut ramadhan dengan kebersihan. Rombongan ini adalah tim juri yang sedang menlakonkan karakter tuan putri beserta pengawalnya. Mulai dari pembawa bende, tukang woro-woro, 2 prajurit kurung sarung dengan bedil, 2 pendekar rompi ijo dan pembantu-pembantunya.


Anak-anak pada antusias mengikuti rombonga tuan putri. Sambil deg-degan udah benar-benar bersih belum ya kelasnya. Ayo sipa yang belum siap sambut tamu Agung? Bergegas deh dan yang penting kata Rasul gembira saja. Bayangkan betapa fasilitas pahala berlipat akan berhamburan di sepanjang waktu Ramadhan. Sholat, tilawah, qiyamullail, infak, shodaqoh, silaturrahiim, ngaji semua dilipatin pahala serta berkahnya. Ck. . ck . ., belum puasanya sendiri yang super banyak manfaatnya. Yaa Ramadhan slamat datang ku kan semangat penuh bersamamu !!!

Share

You may also like

Tidak ada komentar