Reuni Rintisan Alumni SDIT Alam

» » » Reuni Rintisan Alumni SDIT Alam

Dear SDITAlamania, di saat lebaran ini acara yang paling sering dilaksanakan adalah syawalan, trah, temu kangen, hala bi halal, reuni, temu alumni. Yang kesemuanya intinya adalah satu, yaitu silaturrahiim, Menyambung tali persaudaraan. Karena momen lebaran saatnya liburan. Saatnya pada pulang kampung. Jadinya sangat besar kesempatan untuk bisa saling bertemu. Dengan saudara, famili, teman lama, saudara jauh dan lain-lain. Tak ketinggalan momen lebaran ini dimanfaatkan oleh para alumni SDIT Alam Nurul Islam untuk bertemu di acara temu alumni pada hari Sabtu 9 Agustus 2014 di SDIT Alam Nurul Islam. Bahkan mereka melangkah lebih jauh untuk membuat sebuah wadah alumni. Untuk awal ini yang berkumpul baru alumni angkatan 1 hingga 4 dulu. Angkatan pertama lulus SDIT Alam tahun 2004, artinya hingga saat ini SDIT Alam sudah meluluskan hingga 10 angkatan.
   Ide ini muncul dari beberapa personil yang bertemu di saat bulan Ramadhan kemarin, kemudian rencana tersebut diteruskan untuk mengadakan pertemuan setelah lebaran. Sebagai pertemuan perdana direncanakan mengundang alumni angkatan ke-1 hingga ke-4. Mereka sudah kangen dengan kegiatan outbound. Pinginnya acara akan diawali dengan outbound. Terus dilanjut dengan melihat dokumentasi video saat mereka masih belajar di SDIT Alam. Alhamdulillah dokumentasi yang 'jadul' itu masih tersimpan dengan baik. Sehingga para alumni bisa memanggil kenangan mereka saat berada di SDIT Alam.
Tak ketinggalan, mereka mengundang guru-guru yang dahulu membinanya. Guru yang dahulu mendampingi mereka sekarang masih ada di SDIT Alam tinggal 7 orang. Yang bisa hadir di acara reuni hanya ust. Budi, Hamdan, Udin, Kasidi ditambah ust. Lubis. Sungguh sebuah kebahagiaan dengan adanya forum alumni ini, kehadiran alumni seperti membuktikan bahwa jika dilayakkan sebuah tanaman, dahulu saat ditanam dan dipelihara selama 6 tahun di SDIT Alam kini ustadz-ustadzah bisa melihat hasilnya. Bahkan dahulu sempat ada yang meneliti bagaimana hasil pendidikan SDIT Alam itu membekas. Si peneliti tersebut bahkan sampai observasi ke rumah-rumah alumni untuk melihat keseharian untuk memastikan apakah dahulu saat dididik di SDIT Alam itu masihkah ada bekasnya. Alhamdulillah, hasilnya si peneliti membuktikan bahwa para alumni masih kuat bentukannya. Begitu papar ust. Udin.
   Jika diibaratkan guru itu seperti ibu yang mengandung, boleh jadi saat kalian selama di SDIT Alam, ustadz/ah merasa kepayahan. Ada yang sedikit nakal, temperamental, tidak mandiri. Tapi begitu menyaksikan saat ini setelah 'dilahirkan' kalian sudah memilih karir masing-masing. Kepayahan ustadz/ah yang dahulu dirasakan kini hilang dengan kebahagiaan. Apalagi setelah 8 tahun kalian masih ingat dan bertemua dengan guru-guru kalian. Jika ada kesalahan saat dahulu membersamai kalian, mohon dimaafkan. Begitu pesan ustadz. Hamdan dalam forum reuni tersebut.
 Pertemuan ini hanya atas kehendak Allah. Dahulu orang tua kalian menyekolahkan di SDIT Alam, karena kehendak Allah. Setelah lulus 8 tahun lalu, kini ketemu kembali itupun hanya kehendak Allah. Apapun pilihan karir kalian, fokuslah ! Karena dengan fokus itu kemudahan untuk sampai pada kesuksesan. Begitu pesan ust. Budi. Meski dari harapan kehadiran 70 undangan namun baru dihadiri sedikit, tapi the show must go on begitu komentar Chusnan yang lulusan Pondok Gontor 5 sekaligus menjadi koordinator acara ini. Ustadz/ah berharap wadah alumni bisa terwujud, selain sebagai media silaturrahiim, juga nantinya turut serta melanjutkan misi pendidikan SDIT Alam. Untuk mewujudkan manusia yang berkarakter SIP, Sholih, Ilmuwan dan Pemimpin. Apapun profesi dan karirnya. Aamiiin.

Share

You may also like

Tidak ada komentar